Start By Reading

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang". الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ "Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam". الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ "Maha Pemurah lagi Maha Penyayang". مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ "Yang menguasai di Hari Pembalasan". إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ "Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan". اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ "Tunjukilah kami jalan yang lurus", صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ "(yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat".
Thursday, May 24, 2012

“MENGELOLA DAN MENCETAK DOKUMEN”

0 comments







MAKALAH
 








KPI

“MENGELOLA DAN MENCETAK DOKUMEN”



 






















DISUSUN OLEH :

S U H A R T I
KELAS XI




SMK FARMASI MANGGELEWA
TAHUN AJARAN 2011-2012


KATA PENGANTAR

Segala puji hanya milik Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam juga tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Kalimat Efektif”. Merupakan resensi singkat dari Modul 2 tentang Keterampilan Dasar Menulis.
Penulisan makalah ini merupakan salah satu tugas mata kuliah Keterampilan Dasar Menulis di perkuliahan UPBJJ UT Mataram Pokjar Kec. Madapangga.
Dalam Penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis penyusunan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang kami miliki. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.
Dalam penyusunan makalah ini kami menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan penelitian ini, khususnya kepada Dosen Pembimbing Mata Kuliah ini.
Akhirnya penulis berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada mereka yang telah memberikan bantuan, dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah, Amiin Yaa Robbal ‘Alamiin.


Wassalam

Penyusun


DAFTAR ISI

 

HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang

B.     Tujuan

BAB II PEMBAHASAN

BAB III PENUTUP

DAFTAR PUSTAKA



BAB I

PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang

Gagasan yang jelas hanya diungkapkan dengan kalimat yang jelas pula, yakni kalimat efektif. Pendengar atau pembaca tidak akan dapat memahami gagasan penulis apabila tidak diungkapkan dengan kalimat yang jelas. Karena itu, kalimat efektif dapat diberi pengertian sebagai kalimat yang memiliki kemampuan untuk mengungkapkan gagasan penutur sehingga pendengar atau pembaca dapat memahami gagasan yang terungkap dalam kalimat itu sebagaimana gagasan yang dimaksud oleh penutur.
Dalam penggunaan bahasa tulis, kalimat efektif menjadi unsure pengungkap gagasan yang penting dan strategis. Kalimat efektif menjadi unsure yang berguna untuk menghindar kesalahan pemahaman pembaca. Kesalahan pemahaman itu tidak dapat dikendalikan karena pembaca tidak berhadapan dengan penulis. Pembaca hanya dihadapkan dengan teks tulis. Kehadiran pembaca hanya diwakili oleh teks tulis itu. Hal itu sangat berbeda dengan penggunaan bahasa lisan. Dalam penggunaan bahasa lisan, kesalahan pemahaman pendengar dapat dikendalikan karena sangat mungkin pembicara mengetahui segera adanya kesalahan itu. Dengan demikian, pembicara dapat memberikan koreksi kesalahan pemahaman itu dengan mengungkapkan. Kembali gagasannya dengan kalimat yang lebih jelas, atau dengan memberikan penjelasan tambahan.
Ingatlah bahwa sebuah gagasan hanya akan dapat dipahami dengan baik oleh mitra tutur apabila gagasan itu diungkapkan dengan jelas. Berdasarkan uraian di atas, dengan menelaah uraian dan melakukan latihan-latihan yang disiapkan dalam modul ini.

 

B.     Tujuan

Secara umum tujuan penyusunan makalah ini kita dapat membuat kalimat efektif dalam karangan. Secara khusus, kita diharapkan memiliki kemampuan-kemampuan berikut :
1.      Dapat menggunakan kalimat kata dengan tepat dalam kalimat.
2.      Dapat mengembangkan kalimat efektif dalam karangan.

C.    Rumusan Masalah

Yang hendak dibahas dalam makalah ini adalah mengenai pilihan kata dan pengembangan kalimat efektif dalam karangan.

 

 



BAB II

PEMBAHASAN

 

A.    PILIHAN KATA
  1. Penggunaan Kata-kata bersinonim
Dalam setiap bahasa, sangat lazim ditemukan kata-kata yang bersinonim. Sehubungan dengan itu, perlu dipahami kategori kata yang bersinonim agar dapat memilih salah satu anggota sinonim itu dengan tepat. Pertama, sinonim yang dihadapi adalah sinonim yang salah satu anggotanya bermakna lebih umum, sementara yang lain lebih khusus. Ukurannya adalah keluasan kandungan makna : kata yang umum memiliki makna lebih luas daripada anggota sinonim yang lain, sebagaimana yang terdaftar pada daftar berikut.
Bermakna Umum
Bermakna Khusus
Buku
Pemberian
Bersenang-senang
Bersekolah
Ujian
Guru
Pelajar/siswa
Kitab
Sedekah
Berpesta
Berkuliah
Tentamen
Dosen
mahasiswa

Menghadapi kata-kata yang demikian, perlu kita pertimbangkan prinsip-prinsip penggunaan kata dengan memilih kata yang sesuai dengan kebutuhan komunikasi, perhatikan contoh berikut:
a.       Anak saya tidak dapat menghadiri pesta itu karena ada ujian.
b.      Anak saya dapat menghadiri pesta itu karena ada tentamen.
Kedua, jenis sinonim yang dihadapi adalah sinonim perbedaannya terletak pada intensitas makna. Dalam hal demikian, salah satu anggota sinonim bermakna intensif daripada makna kata yang lain. Perhatikan daftar sinonim berikut:
Lebih Intensif
Kurang Intensif
Meneliti
Memeriksa
Melihat
Menjenguk
Mengganggu
Memeriksa, mempelajari
Melihat
Melirik
Menengok
mengacau



Ketiga, jenis sinonim yang dihadapi adalah sinonim yang perbedaannya terletak pada makna emotifnya. Dua kata atau lebih memiliki makna yang hamper sama, dan perbedaannya pada tingkat makna emotifnya, sebagaimana dapat terlihat pada daftar berikut:

Lebih Emotif
Kurang Emotif
Begis
Nyaman
Duka
Ikhlas
Kejam
Enak
Sedih, susah
Lega

Ke empat, kata-kata bersinonim yang dihadapi berbeda dalam penggunaan umum dan teknis. Dalam hal ini, satu anggota kaya yang bersinonim itu berlaku pada penggunaan bahasa dalam ragam komunikasi umum, sedangkan kat ayang lain berlaku dalam ragam bahasa teknis. Ragam bahasa teknis itu adalah ragam bahasa yang digunakan dalam bidang ilmu tertentu. Berikut contoh pilihan kata yang dimaksud :
Umum
Teknis
Dubur
Urine
Nomina
Verba
Mutasi
Amputasi
Renovasi
Anus
Air kencing
Kata benda
Kata kerja
Perpindahan
Potong
Perbaikan

Kelima, jenis sinonim yang dihadapi memiliki perbedaan tingkat kebakuannya. Dalam hal ini, kita tidak dihadapkan pada pilihan kta yang benar dan yang salah, tetapi pada kata yang baku dan kata yang tidak baku.
Berikut dipaparkan kata berciri baku dan tidak baku berdasarkan pilihan leksikon.
Leksikon Baku
Leksikon tidak baku
Berkata
Membuat
Hanya
Tetapi
Karena
Beri
Sudah
Tidak
Bagi
Lepas
Suku cadang
Bilang
Membikin
Cumak, cumin
Tapi
Lantaran
Kasi, kasih
Udah
Nggak, ndak
Buat
Copot
Onderdil
Ada juga kebakuan yang dilihat dari segi bentukan kata, seperti berikut :
Bentukan Baku
Bentukan Tidak Baku
Bercerita
Berdagang
Bernyanyi
Berpindah
Membantah
Mendapatkan
Mengapa
Mengelola
Melarang
Mencuci
Terjatuh
Terbentur
Tertabrak
Bertabrakan
Cerita
dagang
nyanyi
pindah
mbantah
dapat
ngapain
ngelola
ngelarang
nyuci
jatuh
kebentur
ketabrak
tabrakan

  1. Penggunaan kata secara hemat
Penghematan tidak hanya berlaku pada pengelolaan biaya. Penghematan juga berlaku pada penggunaan bahasa. Pada penggunaan bahasa penghematan itu ditandai oleh penggunaan kata.
Ada norma yang dapat digunakan untuk melihat penghematan penggunaan kata, yakni tingkat kemubaziran kata. Semakin tinggi tingkat kemubaziran kata, semakin tinggi pula ketidakhematan kata yang anda gunakan. Norma itu juga dapat digunakan untuk mengukur kehematan suatu kata dalam kalimat.
  1. Penggunaan kata secara konsisten
Kata-kata yang digunakan dalam kalimat memenuhi syarat konsitensi apabila kata-kata digunakan untuk mengungkapkan gagasan secara setia. Ingatlah bahwa kata yang bersinonim mutlak secara teoritis tidak ada. Karena itu, pemertahan gagasan hanya dapat dilakukan dengan penggunaan kata secara setia.
Pemertahan kata alam penggunaan demi konsistensi itu sangat ketat pada penggunaan istilah. Dalam ragam bahasa teknis terdapat kemungkinan kata-kata istilah teknis yang bersinonim.
  1.  

B.     PENGEMBANGAN KALIMAT EFEKTIF DALAM KARANGAN
  1. Melakukan blok pada teks
Blok adalah suatu istilah yang sering digunakan dalam proses editing dokumen. Tujuan dari melakukan blok adalah untuk menandai atau memilih teks tertentu. Jika kita ingin meng-copy, memindahkan, atau menghapus suatu teks, maka sebaiknya kita menandai teks tersebut terlebih dahulu dengan tujuan untuk mempercepat proses. Menandai teks berarti kita memblok teks tersebut. Untuk menandai suatu teks dapat dilakukan dengan menggunakan keyboard, mouse, atau kombinasi keduanya.’
  1. Menghapus teks
Beberapa perintah yang dapat digunakan untuk menghapus teks.
a.       Klik ikon cut pada toolbar.
b.      Tekan tombol Backspace pada keyboard.
c.       Tekan tombol Delete pada keyboard.
d.      Tekan tombol Ctrl + Backspace.
e.       Tekan tombol Ctrl + Delete.
  1. Memindahkan teks
Untuk memindahkan teks kamu dapat menggunakan fasilitas menu, Shortcut key, Standard toolbar, dan drag and drop.
  1. Menyalin teks
Seperti memindahkan teks, untuk menyalin teks padadokumen kamu juga dapat menggunakan menu edit, Shortcut key, Standard toolbar, dan drag and drop.
  1. Membuat huruf kapital atau kecil.
Apabila kamu ingin melakukan perubahan huruf kapital atau huruf kecil pada teks maka dapat àdilakukan dengan bantuan kotak dialog Change case melalui menu format  Change case.


C.    Mengatur Tata Letak Dokumen
Pengaturan tata letak dokumen dapat dilakukan melalui kotak dialog Page setup yang  Page setup.àdapat di akses melalui menu File.

D.    Menggabungkan Dua Dokumen Atau Lebih
Langkah – langkahnya sebagai berikut.
  1. Pastikan dokumen pertama aktif.
  2. Posisikan kursor pada tempat file yang akan digabungkan atau ditempatkan.
  3. Pilih menu Insert
  4. Pada kolom Look in, tentukan direktori tempat file yang akan disisipkan.
  5. Pastikan tipe file yang akan disisipkan didukung oleh Microsoft Word Xp.
  6. Klik nama file yang akan kamu sisipkan yang akan ditampilkan pada kotak file name.
  7. Tekan tombol insert untuk menyisipkan file tersebut.

E.     Membuat Nomor Halaman
Untuk memberi nomor halaman pada dokumen, langkah – langkah sebagai berikut.
  1. Buka dokumen yang akan diberi nomor halaman.
  2. Pilih menu Insert > Page numbers.à2.
  3. Untuk melakukan penomoran halaman, klik tombol Format yang akan menampilkan kotak dialog Page Number Format.
  4. Klik tombol ok. Selanjutnya, kotak dialog Page Number Format akan ditutup.
  5. Klik tombol ok pada kotak dialog Page Numbers setelah pengaturan nomor halaman selesai.

F.     Membuat Header dan Footer
Langkah – langkahnya sebagai berikut.
  1. Pilih menu View. > Header and Footer.à
  2. Microsoft Word akan menampilkan toolbar Header and Footer.
  3. Pada kotak Header and footer, ketikkan teks yang diinginkan. Bisa juga berupa grafik, tabel, gambar, atau waktu.
  4. Untuk keluar dari kotak Header and Footer, klik tombol close.
  5. Jika ingin mengahapus isi Header and Footer, hapuslah isi kotak header and footer tersebut menggunakan tombol Delete pada keyboard.



G.    Mencetak Dokuman
Langkah – langkahnya adalah :
  1. Pilih menu file > Print atau menekan tombol Ctrl + P pada keyboard.à
  2. Pada bagian page range, tentukan halaman mana yang ingin di cetak.
  3. Kotak Print what, menentukan bagian yang ingin dicetak.
  4. Kotak Print, pencetakan untuk semua halaman, halaman genap, atau, ganjil saja.
  5. Setelah pengaturan pencetakan dokumen selesai dilakukan, klik tombol ok.

H.    Menggunakan fasilitas Find, Replace, dan Go To
  1. Fasilitas find
Untuk mencari kata atau potongan kata tertentu, kamu dapat menggunakan fasilitas find. Fasilitas find akan mencocokan kata atau potongan kata yang sesuai dengan sebuah kalimat, paragraf, dan naskah tulisanmu.
  1. Fasilitas replace
Untuk mencari atau mengganti suatu teks pada naskah, dapat memanfaatkan fasilitas replace.
  1. Fasilitas Go To
Jika kamu mempunyai dokumen yang cukup besar dan kamu ingin menuju halaman tertentu, kamu cukup menggunakan fasilitas Go To untuk menuju halamn tersebut. Fasilitas Go To digunakan untuk berpindah secara cepat ke lokasi yang kamu inginkan.

I.       Menyisipkan Lambang dan Karakter Khusus
Langkah – langkahnya adalah ;
  1. Letakkan kursor pada tempat dimana kamu akan menyisipkan lambang atau karakter khusus.
  2. Pilih menu Insert > Symbol.à2.
  3. Pada kotak pilihan Font, kamu dapat memilih font yang mempunyai lambang atau simbol yang akan kamu sisipkan.
  4. Klik tombol Insert.
  5. Setelah selesai klik tombol close.

J.      Memanfaatkan Clip Art
Untuk menyisipkan gambar ke dalam dokumen, Microsft Word menyediakan fasilitas Clip Art. Kamu dapat menyisipkan gambar yang terdapat pada library Microsoft Word atau gambar yang dimasukan melalui scanner dan kamera digital.



K.    Menyisipkan Objek
Untuk menyisipkan objek tertentu melalui fasilitas Create new, kamu dapat melalui langkah – langkah berikut.
1.      Tempatkan kursor pada lokasi dimana objek yang akan ditempatkan pada dokumen.
2.      Pilih menu Insert > Object.
3.      Kamu dapat memilih tipe objek yang akan kamu sisipkan pada dokumen melalui kotak object type.
4.      Klik tombol ok.
5.      Selanjutnya, akan ditampilkan suatu windowbaru sesuai dengan tipe objek yang kamu pilih.

L.     Menggunakan Hyperlink
Hyperlink merupakan suatu hubungan ke tempat lain. Apabila kamu mengklik suatu hyperlink maka suatu browser akan mengarah ke tempat yang ditujudam menampilkannya dilayar. Suatu hyperlink dapat berupa gambar.


PENUTUP

A.    Kesimpulan
Dalam mengelola dan mencetak Data, dikenal istilah File System yaitu struktur penanaman, penyimpanan, dan pengelolaan file secara keseluruhan. File system ada bermacam-macam, tergantung pada system operasi yang digunakan. Sebagai contoh: Windows mengenal tiga file system, yaitu Fat, Fat32, dan NTFS.
Di samping itu, dikenal juga istilah backup berarti membuat duplikat data di lokasi lain untuk mencegah kerusakan atau kehilangan data. Proses Backup Data dapat kita lakukan secara Manual atau otomatis. Cara manual dilakukan dengan mengkopi data ke dalam hardddisk atau media penyimpanan lain, sedangkan cra otomatis akan dilakukan oleh sebuah sistem backup terintegrasi yang akan bekerja sendiri, baik dalam keadaan normal maupun dalam situasi genting.
Ada banyak pilihan dan metode yang dapat digunakan untuk membackup data. Sistem operasi misalnya Windows, memiliki sebuah utilitas untuk melakukan backup. Kita juga dapat menggunakan software khusus untuk keperluan lain.
B.     Saran / Kritik
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Perlu kami sampaikan juga bahwa dalam penyusunan makalah ini, masih banyak dijumpai kekurangan dan bagian-bagian terpenting yang belum sempat dimasukkan. Oleh karena itu, kami membutuhkan, masukkan berupa saran dan kritik, dalam rangka pengupayakan perbaikan dari isi makalah ini.


DAFTAR PUSTAKA


Kristianto Joedhy. 2009. Manajemen File. Jakarta Press. Jakarta
____http://mf-eko.blogspot.com/

Leave a Reply

DisClaimer Notes: Jika di Blog kami ditemukan kesengajaan dan atau tidak sengaja menyakiti siapa pun dan dalam hal apapun termasuk di antaranya menCopas Hak Cipta berupa Gambar, Foto, Artikel, Video, Iklan dan lain-lain, begitu pula sebaliknya. Kami mohon agar melayangkan penyampaian teguran, saran, kritik dan lain-lain. Kirim ke e-mail kami :
♥ amiodo@ymail.com atau ♥ adithabdillah@gmail.com